Thursday, July 16, 2009

How old are you going to be when you get married?

> Put an X in every box that applies to you.
> Add up all the X`s and title subject with the sum as "My marriage age is__"

[ ] You know how to make a pot of coffee
[ ] You keep track of dates using a calendar
[ ] You own more than one credit card
[ ] You know how to change the oil in a car
[ ] You do your own laundry
[ ] You vote every election
[ ] You can cook for yourself
[ ] You think politics are exciting
[ ] You balance your own checkbook
[ ] Your parents have better things to say than your friends

[ ] You show up for school/college/work every day early.
[ ] You always carry a pen in your pocket/purse
[ ] You've never gotten a detention
[ ] You have never smoked a cigarette
[ ] You have never gotten completely trashed
[ ] You have forgotten your own birthday at least once
[ ] You like to take walks by yourself
[ ] You've watched talk shows.
[ ] You know what 'credibility' means without looking it up
[ ] You drink coffee [caffeine] at least once a week.

[ ] You know how to do the dishes.
[ ] You can count to 10 in another language.
[ ] When you say you're going to do something you do it.
[ ] My parents trust me
[ ] You can mow the lawn
[ ] You can make adults laugh without being stupid
[ ] You remember to water the plants
[ ] You study when you have to
[ ] You pay attention at school/college
[ ] You remember to feed your pets

[ ] You can spell 'experience' without looking it up
[ ] You work out on a regular basis.
[ ] You clean up your own mess
[ ] The people at Starbucks know you by name
[ ] Your favorite kind of food is take out
[ ] You have gained weight since middle/high school
[ ] The first thing you do when you wake up is get caffeine
[ ] You can go to the store without getting something you don't need
[ ] You understand political jokes the first time they are said
[ ] You can type quickly

[ ] You have realized that the weather forecast changes every hour
[ ] Your only friends are from your place of employment
[ ] You have been to a Tupperware party
[ ] You have realized that no one will take you seriously unless you are over the age of 25 and have a job
[ ] You have more bills than you can pay
[ ] Most of all your friends are older than you are
[ ] You can say no to staying out all night
[ ] You use the internet every day
[ ] Your wardrobe hasn't changed in a while
[ ] You can read a book and actually finish it


Just for Fun ..

Doa ..

Suatu ketika, ada seorang anak yang sedang mengikuti sebuah lomba mobil balap mainan.

Suasana sungguh meriah siang itu, sebab ini adalah babak final. Hanya tersisa 4 orang sekarang dan mereka memamerkan setiap mobil mainan yang dimiliki. Semuanya buatan sendiri, sebab memang begitulah peraturannya.

Ada seorang anak bernama Mark. Mobilnya tak istimewa, namun ia termasuk dalam 4 anak yang masuk final. Dibanding semua lawannya, mobil Mark-lah yang paling tak sempurna.

Beberapa anak menyangsikan kekuatan mobil itu untuk berpacu melawan mobil lainnya.

Yah, memang, mobil itu tak begitu menarik. Dengan kayu yang sederhana dan sedikit lampu kedip di atasnya, tentu tak sebanding dengan hiasan mewah yang dimiliki mobil mainan lainnya. Namun, Mark bangga dengan itu semua, sebab, mobil itu buatan tangannya sendiri.

Tibalah saat yang dinantikan. Final kejuaraan mobil balap mainan. Setiap anak mulai bersiap di garis start, untuk mendorong mobil mereka kencang-kencang. Di setiap jalur lintasan, telah siap 4 mobil, dengan 4 "pembalap" kecilnya. Lintasan itu berbentuk lingkaran dengan 4 jalur terpisah di antaranya. Namun, sesaat kemudian, Mark meminta waktu sebentar sebelum lomba dimulai. Ia tampak berkomat-kamit seperti sedang berdoa.

Matanya terpejam, dengan tangan bertangkup memanjatkan doa. Lalu, semenit kemudian, ia berkata, "Ya, aku siap!". Dor!!! Tanda telah dimulai.

Dengan satu hentakan kuat, mereka mulai mendorong mobilnya kuat-kuat. Semua mobil itu pun meluncur dengan cepat. Setiap orang bersorak-sorai, bersemangat, menjagokan mobilnya masing-masing.

"Ayo..ayo... cepat..cepat, maju..maju", begitu teriak mereka. Ahha...sang pemenang harus ditentukan, tali lintasan finish pun telah terlambai. Dan... Mark-lah pemenangnya. Ya, semuanya senang, begitu juga Mark. Ia berucap, dan berkomat-kamit lagi dalam hati.

"Terima kasih."

Saat pembagian piala tiba. Mark maju ke depan dengan bangga. Sebelum piala itu diserahkan, ketua panitia bertanya.
"Hai jagoan, kamu pasti tadi berdoa kepada Tuhan agar kamu menang, bukan?"

Mark terdiam. "Bukan, Pak, bukan itu yang aku panjatkan" kata Mark. Ia lalu melanjutkan,
"Sepertinya, tak adil untuk meminta pada Tuhan untuk menolongku mengalahkan orang lain, aku, hanya bermohon pada Tuhan, supaya aku tak menangis, jika aku kalah."